Pertemuan 4 : Array dan Blok Eksepsi
A. ARRAY
Array adalah sebuah varibel yang bisa menyimpan banyak data dalam satu
varibel. Array dapat digambarkan sebagai koleksi variabel-variabel dengan tipe
data yang sama. Array dibagi menjadi 2 yaitu:
a.
Array Satu Dimensi
b.
Array Multi Dimensi (array dua dimensi)
1. Deklarasi
Variabel Array
Untuk menggunakan array, perlu mendeklarasikan variabel sebagai referensi dari
array dan perlu menentukan tipe referensi dari array tersebut.
Berikut ini adalah sintaks untuk mendeklarasikan variabel array :
a.
Array Satu Dimensi
TipeData
[] VarRefArr ={nilai0,nilai1,nilai2...};
//disarankan
TipeData
VarRedArr []={nilai0,nilai1,nilai2...};
//
tidak disarankan
b.
Array Multi Dimensi
Array multi
dimensi adalah array yang memiliki lebih dari satu dimensi, atau apat di sebut
array di dalam array. Jumlah dimensi tidak terbatas.
Kolom 0
|
Kolom 1
|
Kolom 2
|
|
Baris 0
|
0.0
|
0.1
|
0.2
|
Baris 1
|
1.0
|
1.1
|
1.2
|
Baris 2
|
2.0
|
2.1
|
2.2
|
TipeData
[] [] VarRefArr ={{nilai0.0,nilai0.1,nilai0.2,...},{nilai1.0,nilai1.1,nilai1.2,...},{
nilai2.0,nilai2.1,nilai2.2,...}};
//disarankan
TipeData
VarRedArr [] []={{nilai0,nilai1,nilai2,...},{nilai0,nilai1,nilai2,...},{ nilai0,nilai1,nilai2,...}};
//
tidak disarankan
2. Kelas Array
Kelas array dalam java memiliki berbagai method static untuk mengurutkan
dan mencari array, membandingkan array dan memasukkan elemen dalam array.
Ø Public
static int binarySearch (Objek[] a, Objek kunci) Mencari array
dari Object (Byte, int, double, dan sebagainya) dari nilai tertentu dengan
menggunakan algoritma pencarian biner.
Ø Public
static boolean equals (long[] a, long[] a2) Mengembalikan
nilai true jika kedua array satu sama lain.
Ø Public
static void fill (int[], int nilai) Menambahkan nilai int yang ditentukan
ke dalam setiap elemen dalam array a.
Ø Public
static void sort (Objek[] a) Mengurutkan array dari atas ke bawah berdasarkan tipe
elemennya.
B. BLOK EKSEPSI
Blok Eksepsi
adalah masalah yang muncul saat mengeksekusi program. Eksepsi dapat terjadi
karena berbagai hal seperti
Ø Pengguna
memasukan data yang tidak vaild,
Ø File yang
perlu di buka tidak ditemukan,
Ø Koneksi
jaringan terputus dan
Ø Kesalahan-kesalahan
lainnya.
1. Eksepsi
Built-in dalam java
Terdapat dua jenis built-in pada java.
· Chacked
exception : eksepsi yang biasanya merupakan kesalahan pengguna atau
masalah yang tidak dapat dilihat oleh programer. Sebagai contoh jika file yang
ingin dibuka tidak dapat di temukan.
· Runtime
exception : eksepsi yang merupakan esalahan logika atau kesalahan
penulisan kode yang dibuat oleh programmer.
· Error :
bukan merupakan eksepsi melainkan masalah yang muncul di luar masalah dari
pengguna atau programmer.
Berikut ini adalah kesalahan yang dikarnakan RuntimeException dalam java :
Eksepsi
|
Deskripsi
|
ArithmeticException
|
Kesalahan
aritmatika seperti pembagian denga nol.
|
ArraylndexOutOfBoundsException
|
Indeks array di
luar batas.
|
ArrayStoreException
|
Penambahan elemen
array dengan tipe yang tidak kompatibel.
|
ClassCastException
|
Penggunaan cast
yang tidak valid.
|
IllegalArgumentException
|
Menggunakan
argumen ilegal untuk memanggil method.
|
IllegalMonitorStateException
|
Operasi monitor
ilegal.
|
IllegalStateException
|
Aplikasi sedang
berada dalam keadaan yang tidak tepat.
|
IllegalThreadStateException
|
Operasi yang
diminta tidak kompatibel dengan keadaan aplikasi.
|
IndexOutOfBoundsExceptional
|
Beberapa tipe
indeks di luar batas.
|
NegativeArraySizeException
|
Array dibuat
dengan ukuran negatif.
|
NullPointerException
|
Penggunaan
referensi null yang tidak valid.
|
NumberFormatException
|
Konversi string
menjadi numerik yang tidak valid.
|
SecurityException
|
Percobaan mengubah keamanan aplikasi.
|
StringindexOutOfBounds
|
Percobaan untuk menggunakan indeks di luar
batas string.
|
UnsupportedOperationException
|
Ditemukan operasi tidak didukung.
|
Berikut ini adalah kesalahan yang dikarnakan RuntimeException dalam java :
Exception
|
Description
|
ClassNotFoundException
|
Kelas tidak ditemukan.
|
CloneNotSupportedException
|
Percobaan untuk melakukan cloning objek yang
tidak mengimplimentasikan interface Cloneable.
|
IllegalAccessException
|
Akses terhadap kelas tidak diijinkan.
|
InstantiationException
|
Percoban untuk membuat objek dari kelas
abstrak atau interface.
|
InterruptedException
|
Sebuah thread diinterupsi oleh thread yang
Jain.
|
NoSuchFieldException
|
File yang diminta tidak tersedia.
|
NoSuchMethodException
|
Method yang diminta tidak tersedia.
|
a.
Try Dan Catch
Kata kunci
try digunakan untuk menentukansuatu blok program yang harus di jaga terhadap
semua eksepsi, setelah try masukan bagian catch yang menentukan sebuat type
eksepsi yang akan di tangkap, berikut ini adalah contoh penggunakan program try
dan catch:
Try {
//kode
yang di proteksi}
Catsh
(NamaEksepsi e){
//blok
catch}
b.
Kata Kunci Throw/Throws
Kata kunci
throw digunakan untuk melempar sebuah bug yang dibuat secara manual. Sedangkan Throws digunakan dala suatu metod atau kelas yang
mungkin menghasilkan suatu kesalahan sehingga perlu di tangkap errornya. Berikut
ini adalah contoh penggunaannya :
Penjelasan
:pengguaan keyword throws pada method. Ketika method tersebut dipanggil dalam
block try. Maka method tersebut akan membuat object yang merupakan sub-class
dari class Throwable dan method tersebut akan melemparkan kesalahan yang ada
dalam block method kedalam block try. Di dalam block try, kesalahan tersebut
kemudian ditangkap kedalam block catch.
c.
Finally
Kata kunci
finally digunakan untuk membuat blok kode mengikuti blok try. Blok kode finally
selalu di eksekusi, baik terjadi eksepsi maupun tidak
Try {
//kode
yang di proteksi}
Catsh
(NamaEksepsi 1 e1){
//blok
catch}
Catsh
(NamaEksepsi 2 e2){
//blok
catch}
Catsh
(NamaEksepsi 3 e3){
//blok
catch}
Finally{
//blok
finally selalu di eksekusi}
Komentar
Posting Komentar